About me

This is default featured post 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Senin, 11 Juli 2011

Belajar Dasar-Dasar Linux

Belajar dasar-dasar linux ini saya khususkan untuk mengenal Linux dari dasar. Untuk pengenal Linux tingkatan menengah dan lanjutan akan Saya buatkan dalam thread lanjutan tersendiri. Thread ini akan membahas mengenai perintah-perintah dasar Linux. Tetapi maaf, thread ini tidak membuat cara installasinya, silakan lihat thread yang lain untuk mengetahui cara installasinya. Dan karena keterbatasan waktu Saya, maka thread ini akan Saya lengkapi dalam beberapa hari, jadi tidak akan diselesaikan dalam 1 waktu. Tidak jadi masalah khan? Selamat membaca dan belajar bersama sahabat BinusHacker di www.binushacker.net

Distro Linux yang akan Saya gunakan dalam contoh ini adalah Linux Mandriva 2006, untuk Linux yang lain pun sama saja caranya, perbedaannya sangat sedikit kok. Oh iya, dalam pembahasan ini Saya akan mengajarkan Linux secara text based, bukan GUI. Karena menurut Saya, kekuatan utama Linux terletak dari CLI (Common Line Interface).

Harap maklum jika pembahasannya kurang jelas, karena Saya pun masih awam di Linux dan belum mahir menggunakan Linux. Jadi mari Kita lengkapi thread ini mengenai dasar-dasar Linux.

Daftar Pembahasan:

  1. Struktur Folder di Linux
  2. Persiapan Installasi Linux
  3. Perintah Dasar Linux
  4. Fungsi Keyboard di Linux
  5. Membuat user dan group
  6. User Permissions file dan direktori di Linux
  7. Memberikan permission kepada file dan direktori
  8. Contoh kasus User Permission
  9. Menggunakan VI Teks Editor
  10. Instalasi Program di Linux

1. Struktur Foder Di Linux

Seperti Windows yang mempunyai struktur folder tersendiri (mis: \Windows, \Program files, \Document and settings), di Linux pun mempunyai struktur file tersendiri. Berikut adalah struktur folder yang ada di Linux
/ = root
|-bin = binary
|-boot = kernel save
|-etc = file-file konfigurasi
|-home = user data file
|-lib = library
|-usr = aplikasi
|-var = mail/log/database
|-mnt = mount point
|-tmp = temporary
|-sbin = binary super user

2. Persiapan Installasi Linux (Mandriva 2006)

  1. Media untuk insallasi dapat berupa: CD/DVD, HDD dan Network (ftp, http, nfs)
    Partisi di Linux, minimal terdiri dari 2 partisi, yaitu:
    1. Partisi / (root)
      Partisi ini digunakan sebagai system dari Linux itu sendiri. Partisi ini dapat bertipe: ext3, ext2, reiserfs, dsb. Saya menyarankan menggunakan tipe partisi ext3, karena bersifat Journalized FS.
    2. Partisi swap
      Partisi ini digunakan sebagai virtual memory, bila RAM yang ada tidak mencukupi. Ukuran minimal yang disarankan adalah 2X ukuran RAM, tetapi bila RAM Anda di atas 1 GB, tidak harus 2X ukuran RAM.
    3. Partisi home
      Partisi home ini tidak mesti ada, tetapi Saya menyarankan untuk membuat partisi ini, karena dengan adanya partisi ini, maka dokumen-dokumen Anda akan dipisahkan dari partisi / (root). Apa keuntungannya? Bila Linux Anda diinstall ulang, atau berganti windows, maka data Anda tidak akan hilang. Ini sama saja dengan Anda membuat 2 partisi di Windows, yaitu partisi untuk Windows dan partisi untuk dokumen Anda. Partisi home ini dapat bertipe ext3, ext2, reiserfs, dsb.
  2. Bagi Anda yang menggunakan CD/DVD untuk installasi Linux, maka Anda cukup boot dari CD/DVD tersebut untuk melakukan installasi. Karena CD/DVD Linux pada umumnya bersifat bootable
  3. Tetapi bagi Anda yang ingin melakukan install via jaringan (network), Anda cukup membuat boot disk ataupun bootable Flash Disk. Pembuatan boot disk harus dilakukan di komputer yang telah terinstall Linux. Berikut caranya:
    1. Untuk membuat boot disk, diperlukan file network.img dan network_drivers.img. Untuk membuat bootable Flash Disk, diperlukan file all.img. Biasanya file-file tersebut terletak di direktori install/images yang berada di CD/DVD Mandriva atau di direktori Mandriva yang terletak di server.
    2. Copy file tersebut ke disket atau ke flash disk, caranya adalah sebagai berikut:
      1. Untuk disket, harap format dulu disketnya. Ini untuk menghindari error yang terjadi pada disket. Cara format disket, ketik di Console: mformat a:
      2. Kemudian, image yang sudah dibuat tersebut harus dicopy ke disket atau flash disk. Untuk disket, copy image tersebut dengan perintah:
        $ dd if=network.img of=/dev/fd0
        $ dd if=network_drivers.img of=/dev/fd0

        Network.img untuk disket 1 (Disket booting) dan network_drivers.img untuk disket 2.

        Untuk flash disk, copy image tersebut dengan perintah:
        # dd if=all.img of=/dev/sda1

        Perhatikan tanda $ dan #. Tanda $, artinya Anda login sebagai user biasa, sedangkan tanda # artinya Anda login sebagai root.

  4. Setelah disket/flash disk booting selesai dibuat, Anda tinggal boot komputer menggunakan disket atau flash disk tersebut, selanjutnya tinggal mengikuti instruksi yang ada. Cara installasi-nya silakan lihat thread yang lain.

3. Perintah Dasar Linux

Keterangan:
Perintah Linux = Perintah DOS = Keterangan perintah

  • ls = dir = melihat isi file
  • clear = cls = membersihkan tampilan di layar monitor
  • cp = copy = menyalin file
  • mv = ren, move = mengubah nama file, dan bisa juga untuk memindahkan file ke direktori tertentu
  • cd = cd = berpindah direktori (jika tanpa parameter akan menuju ke home direktori)
  • mkdir = md = membuat direktori
  • rmdir = rd = menghapus direktori kosong
  • cat = type = melihat isi file
  • rm = del = menghapus file atau direktori
  • pwd = cd = melihat direktori aktif saat ini
  • more = more = melihat tampilan per halaman
  • grep = <> = menyaring tampilan atau file berdasarkan kata tertentu
  • free = mem = melihat informasi memory

Jika di DOS untuk menampilkan keterangan suatu perintah digunakan /?, maka di Linux dapat menggunakan perintah man. Contoh, untuk mengetahui fungsi dari perintah ls, maka dapat menggunakan man ls

Untuk menampilkan daftar perintah yang ada di linux, gunakan perintah info.

Beberapa contoh penggunaan perintah dasar Linux:

  • Menampilkan daftar file atau direktori
    ls -a = Melihat semua file atau direktori termasuk yang disembunyikan (diawali dengan tanda . (titik))
    ls -l = Menampilkan file dan direktori dalam tampilan lengkap, termasuk ukuran, tanggal modifikasi, pemilik, group dan mode atributnya
    ls -R = Menapilkan semua file atau direktori. Jika terdapat direktori, isi direktori itu akan ditampilkan juga
  • Membuat direktori beberapa level dalam 1 perintah. Contohnya direktori yang mempunyai susunan seperti ini:
    Komputer
    |-Hardware
    |-CPU
    |-Memori
    |-HDD
    |-Software
    |-OS
    |-Office
  • Maka Anda dapat menggunakan perintah berikut:
    $ mkdir -p Komputer/{Hardware/{CPU,Memori,HDD},Software/{OS, Office}}
  • Untuk melihat strukturnya, gunakan perintah tree (bila tidak ada, install dulu tree-nya dengan perintah urpmi tree)
  • Untuk menghapus direktori Komputer termasuk yang berada di bawahnya (di DOS dilakukan dengan perintah deltree), gunakan perintah
    $ rm -rf Komputer
    Parameter -rf artinya adalah menghapus seluruh direktori yang berada di dalamnya (-r) tanpa bertanya lagi (-f).
  • Membuat file dan melihat isinya:
    Membuat file dapat dilakukan dengan perintah cat, caranya hampir sama dengan perintah DOS (via copy con namafile), caranya adalah
    $ cat > namafile
    Untuk menyimpan file tersebut, tekan ^D.
  • Melihat isi file, dilakukan dengan perintah cat namafile
  • Melihat isi file tetapi hanya 10 baris pertama saja head namafile
  • Melihat isi file tetapi hanya 10 baris terakhir saja tail namafile
  • Melihat isi file tetapi hanya 5 baris pertama saja head -5 namafile
  • Melihat isi file tetapi hanya baris 5 saja head -5 namafile | tail -1
  • Perintah Pause:
    Di Linux ada 2 macam perintah untuk melihat tampilan daftar/isi file per layar. Perintah tersebut adalah more dan less

    Perbedaan more dengan less terletak pada apa yang ditampilkan dalam jumlah besar. Perintah more hanya dapat melihat tampilan per layar tanpa bisa melihat apa sudah ditampilkan, jadi tidak bisa scroll ke atas untuk melihat tampilan yang telah lewat.

    Perintah less, lebih lengkap dari more karena less dapat melihat tampilan yang telah lewat dengan menggunakan panah atas.

4. Fungsi Keyboard di Linux

  • Ctrl+Alt+Fn = (n=1..6) Pindah ke terminal ke-n. Kita dapat menjalankan beberapa terminal sekaligus, jadi artinya Kita bisa login sebanyak 6 kali secara simultan dalam terminal/konsol
  • Ctrl+Alt+F7 = Pindah ke Xwindow yang telah berjalan
  • Ctrl+Alt+Del = Restart komputer
  • Ctrl+Alt+Backspace = Mematikan Xwindow server (dalam Xwindow), perintah ini berguna bila Xwindow rusak sehingga tidak dapat keluar secara normal.
  • Ctrl+c = membatalkan proses yang sedang berjalan
  • Ctrl+d = Mengirim pesan EOF (End of File) kepada proses yang sedang berlangsung
  • Panah Atas = Menampilkan kembali daftar perintah yang telah Kita ketik.
  • ~ = direktori user
  • | (pipeline) = fungsinya sama dengan yang berada di DOS, yaitu untuk menjalankan beberapa perintah bersamaan. Tetapi perintah setelah pipeline akan menggunakan masukan yang dihasilkan oleh perintah sebelum pipeline. Contoh: ls | grep Desktop, artinya adalah perintah grep akan menyaring semua keluaran yang dihasilkan oleh perintah ls. Jadi output perintah ls menjadi input untuk perintah grep.

Perintah Informasi System di Linux

  • pwd = menampilkan direktori aktif saat ini.
  • hostname = Menampilkan nama komputer yang sedang digunakan
  • whoami = Menampilkan nama login Kita
  • who = Menampilkan pengguna yang sedang aktif
  • id username = Menampilkan ID user dan ID Group
  • last = Menampilkan daftar user yang login terakhir kali
  • ps = Menampilkan proses saat ini yang dijalankan oleh user yang sedang aktif. Jika ditambahkan parameter axu, maka proses yang ditampilkan adalah proses yang dijalankan oleh masing-masing user.
  • top = sama seperti ps, tetapi diurutkan berdasarkan penggunaan CPU
  • free = Informasi memori, termasuk RAM dan Virtual Memory
  • df -h = Menampilkan kapasitas HDD (df=disk free)
  • du -bh = Menampilkan detail pemakaian HDD untuk setiap subdirektori (du=disk usage)

5. Membuat User dan Group

Sistem operasi Linux dari awalnya memang sudah dirancang untuk bekerja dengan banyak user, artinya adalah di Linux Kita bisa melakukan login dengan berbagai nama user, dan tentu saja dengan hak yang berbeda-beda dan hak akses yang berbeda pula untuk file dan direktori.

Tidak hanya membuat user saja, tetapi semua user yang ada dapat dikelompokkan. Contohnya, Kita dapat mengelompokkan user berdasarkan departemen yang ada di perusahaan, contohnya group Marketing, Purchasing, Finance, Accounting, dsb.

Sekarang bagaimana caranya kita membuat user dan group di Linux? Caranya cukup mudah, dan seperti Saya beritahukan di awal thread, Kita akan melakukan semuanya melalui command line atau biasa disebut text based.

  • Membuat user, gunakan perintah # useradd NamaUser
    Perintah tersebut akan membuat user baru sesuai dengan nama user yang kita masukan. Perhatikan juga bahwa pembuatan user tersebut akan membuatkan 1 direktori sesuai dengan nama user tersebut pada direktori /home. Selain itu, default group user ini adalah nama user itu juga.
  • Melihat daftar user yang ada, perintahnya # cat /etc/passwd
    Daftar user tersebut, nantinya akan berbentuk seperti ini
    guest:x:500:500:guest:/home/guest:/bin/bash

    Dari daftar tersebut, terlihat kalau daftar tersebut terbagi menjadi 7 kolom/bagian yang dipisahkan oleh tanda : (titik dua).

    • Kolom 1 berisi username
    • Kolom 2 berisi password (hanya ditandi dengan tanda ‘x’ yang berarti mempunyai password)
    • Kolom 3 berisi UID (user ID), UID ini selalu dimulai dari 500
    • Kolom 4 berisi GID (Group ID), GUID ini juga selalu dimulai dari 500
    • Kolom 5 berisi Full name user
    • Kolom 6 berisi home direktori user
    • Kolom 7 berisi shell user tersebut
  • Melihat password user dalam bentuk terekripsi, perintahnya # cat /etc/shadow
  • Menghapus user, gunakan perintah # userdel namauser
    Perintah ini akan menghapus user yang kita masukan, tetapi tidak menghapus direktori user di folder /home.
  • Menghapus user dan folder home-nya, gunakan perintah # userdel -r namauser
  • Membuat Group, gunakan perintah # groupadd NamaGroup
    Perintah tersebut akan membuat suatu group baru. Saat baru dibuat group ini akan kosong, artinya tidak ada anggota pada group ini. Seperti penjelasan di atas, bahwa setiap pembuatan GID ini akan dimulai dari 500. Sekarang bagaimana jika kita ingin memberikan GID ini dengan 700? Gunakan perintah # groupadd -g 700 NamaGroup.
  • Melihat daftar group yang ada, gunakan perintah # cat /etc/group
  • Menambahkan user ke group tertentu, perintahnya # usermod -G NamaGroup NamaUser
  • Menghapus Group, gunakan perintah # groupdel NamaGroup

6. User Permissions File dan Direktori di Linux

Karena bekerja dengan banyak user, maka hak akses file dan direktori masing-masing user juga menjadi sangat vital. Seringkali user tertentu tidak ingin direktori dan file-filenya tidak ingin dilihat oleh orang lain. Dan bisa juga direktori atau file-file tertentu saja yang dibolehkan untuk dilihat orang lain. Atau bisa juga hanya group user tersebut yang boleh melihatnya tetapi group lain tidak boleh melihatnya. Itulah gunanya user permission di Linux. Kita bisa menentukan user atau group siapa saja yang boleh melihat file atau direktori tertentu.

Coba Anda melakukan perintah ls -l, di sebelah paling kiri akan muncul user permission dari file dan direktori yang ditampilkan tersebut. Formatnya adalah seperti ini drwxrwxrwx yang terdiri dari 10 digit. Dari format tersebut, dibagi ke dalam 4 segmen, yaitu:
d rwx rwx rwx

  • Segmen 1 menandakan tipenya, apakah berupa direktori, regular file atau link file. Kodenya adalah:
    • d = direktori
    • - = regular file
    • l = link file
  • Segmen 2 menandakan permission untuk pemilik (owner)
  • Segmen 3 menandakan permission untuk group
  • Segmen 4 menandakan permission selain pemilik dan group (others)

Untuk segmen 2, 3 dan 4 selalu berformat rwx, artinya:

  • r = read, akses untuk melakukan pembacaan file
  • w = write, akses untuk melakukan penulisan, pengeditan (rename, edit), penghapusan file atau direktori.
  • x = execute, akses untuk menjalankan suatu file atau masuk ke suatu direktori.

Jadi jika format permissionnya adalah seperti ini:

  1. drwxrwxr–maka hal ini berarti bahwa:
    • Direktori tersebut (karena diawali huruf d yang berarti direktori) dapat dibaca, diedit oleh pemiliknya, dan pemilik tersebut juga dapat masuk ke direktori tersebut.
    • Direktori tersebut dapat dibaca, diedit oleh groupnya, dan groupnya dapat masuk ke direktori tersebut.
    • Direktori ini hanya dapat dilihat oleh user atau group lain, tidak bisa melakukan editing (rename dan hapus), dan tidak bisa masuk ke direktori tersebut.
  2. -rw-r—–
    • File tersebut (karena diawali tanda – yang berarti file biasa) dapat dibaca, diedit oleh pemiliknya, tetapi tidak bisa dieksekusi/dijalankan (layaknya .exe di windows), karena tidak ada permission untuk execute (x)
    • File tersebut hanya dapat dibaca oleh groupnya, tanpa dapat diedit/dihapus dan tidak dapat dieksekusi
    • File ini tidak dapat dibaca, diedit/dihapus maupun dijalankan oleh user dan group yang lain.

7. Memberikan Permission Kepada File dan Direktori

Kita sudah mengetahui permission apa saja yang ada di file dan direktori di Linux. Tetapi Kita belum mengetahui bagaimana cara memberikan permission kepada file atau direktori tersebut. Di Linux, untuk memberikan permission dapat dilakukan dengan perintah chmod permission FileAtauDirektori.

Option untuk perintah chmod ini dapat dilakukan dengan 2 cara, yaitu menggunakan symbol huruf dan menggunakan symbol angka. Untuk menggunakan symbol huruf, maka huruf yang digunakan terdiri dari:

  • u = owner
  • g = group
  • o = others
  • a = all
  • + = menambahkan permission
  • - = mengurangi permission
  • r = permission untuk membaca (read)
  • w = permission untuk menulis (write)
  • x = permission untuk menjalankan atau masuk ke direktori (execute)

Untuk memberikan akses tulis kepada group, maka option yang harus kita berikan adalah g+w.
Untuk menghilangkan akses baca kepada user atau group lainnya, maka option yang harus kita berikan adalah o-r.

Selain dengan symbol huruf, Kita juga dapat menggunakan symbol angka. Symbol angka ini harus diberikan sekaligus untuk owner, group dan others. Jadi, kalau di symbol huruf kita bisa memberikan permission untuk owner, group atau others saja, maka di symbol angka ini harus diberikan sekaligus. Karena itu, symbol angka ini selalu berisi 3 digit, dimana digit pertama akan berisi mengenai permission owner, digit kedua untuk permission group dan digit ketiga untuk permission others. Symbol angkanya adalah:

  • 4 = untuk permission baca (read)
  • 2 = untuk permission tulis (write)
  • 1 = untuk permission menjalankan (execute)

Jadi, jika kita ingin memberikan permission seperti ini kepada user

  • drw-r-xr—maka perintahnya bila menggunakan symbol huruf adalah:
    $ chmod u+rw,u-x,g+r,g-wx,o+r,o-wx file

    bila menggunakan symbol angka, maka perintahnya:

    $ chmod 654 file

    Angka 6 berarti akses baca dan tulis, karena akses baca adalah 4 dan tulis adalah 2, maka jumlahnya adalah 6. Demikian juga untuk permission group, angka 5 berasal dari permission baca yang bernilai 4 dan permission menjalankan yang bernilai 1. Karena user atau group lainnya hanya boleh membaca saja, maka diberikan nilai 4.

  • Contoh lain lagi, misalkan permission awalnya adalah seperti ini drwxrw—- dan kita ingin menggantinya menjadi seperti ini drw-r-x—, maka perintahnya:
    $ chmod u-x, g-w,g+x file

    atau

    $ chmod 654 file

Untuk mengganti pemilik dari suatu file atau direktori, gunakan perintah berikut: chown PemilikBaru NamaFileAtauDirektori

Untuk mengganti group dari suatu file atau direktori, gunakan perintah beikut: chgrp GroupBaru NamaFileAtauDirektor

8. Contoh Penggunaan User Permission

Untuk lebih jelasnya, Kita akan langsung masuk ke contoh kasus saja.

  1. Kita akan membuat 1 group dengan nama IT Dan juga membuatkan user dengan nama-nama: Benny, Budi, dan Iwan. Dan ingat jangan lupa untuk memberikan password. Perintahnya:
    1. # groupadd it
    2. # useradd benny
    3. # passwd benny
    4. # useradd budi
    5. # passwd budi
    6. # useradd iwan
    7. # passwd iwan
  2. Kecuali Iwan, user-user tersebut adalah anggota dari group IT. Perintahnya:
    1. # usermod -G it benny
    2. # usermod -G it budi
  3. Selanjutnya adalah membuatkan direktori untuk group dimana setiap anggota group it dapat membaca, menulis dan mengeksekusi direktori tersebut, tetapi tidak untuk user atau group lainnya. Dan setiap file atau direktori yang berada di dalamnya harus mempunyai hak akses yang sama dengan direktori tersebut, yaitu dapat membaca, menulis dan mengeksekusi direktori tersebut.
    Perintahnya:
    • # mkdir /home/it
    • # chgrp it /home/it
    • # chmod g+rwxs, o-rwx /home/it (atau ditulis # chmod 2770 /home/it)
      Perhatikan ternyata untuk permissionnya ada tambahan hurus ‘s’ dan dalam symbol angka menjadi 4 digit. Huruf ‘s’ (atau angka 4 di symbol angka) berarti special permission. Efek dari special permission ini adalah, bila direktori tersebut sudah kita set groupnya menjadi it, maka setiap file atau direktori yang berada di dalamnya yang dibuat setelah permission dibuat, maka groupnya pun akan mengikuti direktori utamanya.

      Jika menggunakan symbol angka, maka special permission ini diletakan pada digit pertama. Berarti digit kedua adalah untuk permission owner, digit ketiga untuk permission group dan digit keempat untuk permission others. Bila tidak ada special permission, maka Kita dapat menuliskan dalam format 3 digit. Untuk symbol angka, berikut adalah artinya:

      • 4 = u+s
      • 2 = g+s
      • 1 = sticky bit (artinya yang bisa menghapusnya hanya owner, untuk symbol huruf ditandai dengan huruf ‘t’).
    • Sekarang cobalah untuk login dengan user benny, dan cobalah untuk membuat file apa saja di direktori /home/it.
    • Lalu cobalah login dengan user budi, editlah file tersebut. Ternyata user budi dapat mengedit file tersebut. Hal ini karena group file tersebut adalah it, dimana akses group tersebut adalah read, write dan execute.
    • Sekarang coba login dengan user iwan, dan coba edit file yang dibuat oleh user benny tadi. Ternyata tidak bisa. Bahkan user iwan tidak bisa masuk ke direktori /home/it sama sekali. Hal ini terjadi, karena user iwan bukan merupakan anggota group it.

9. Menggunakan VI Teks Editor

Ada banyak teks editor yang tersedia di Linux, mulai dari yang berbasis CLI hingga yang berbasis GUI. Beberapa teks editor tersebut adalah

  1. vi
  2. emacs
  3. joe (bagi Anda yang ingin bernostalgia dengan wordstar/ws, joe ini mirip sekali dengannya)
  4. pico
  5. dll

Vi teks editor ini terdiri dari 2 macam mode, yaitu editing dan command. Saat berada dalam mode editing, Kita bisa mengedit file yang kita buat, seperti menambah, menghapus atau mengedit teks.

Saat berada dalam mode command, artinya kita bisa memberikan perintah-perintah kepada vi. Perintah-perintah yang dimaksud itu seperti perintah keluar, simpan, copy, delete, dsb. Command ini juga bisa dalam bentuk visual. Saat berada dalam mode visual, kita bisa melakukan blok terhadap baris-baris tertentu dan melakukan copy terhadap baris tersebut dan sebagainya.

Untuk masuk ke dalam mode editing, kita dapat menekan tombol i. Untuk berpindah mode, dari mode editing ke mode command, Kita dapat menekan tombol ESC.

  • Membuat dan membuka file
    Untuk membuat atau membuka file, dapat dilakukan dengan perintah:
    $ vi nama_file
    Jika nama file yang diberikan adalah nama file baru (filenya belum ada), maka artinya kita akan membuat file baru. Tetapi jika nama filenya sudah ada, artinya kita akan membuka file tersebut.

    Berikut beberapa perintah lainnya dalam membuka file:

    • $ vi +n nama_file
      Untuk membuka file langsung pada nomor baris n
    • $ vi + nama_file
      Untuk membuka file langsung pada baris terakhir
    • $ vi +/kata nama_file
      Untuk membuka file langsung pada kata pertama yang ditemukan
    • $ vi -R nama_file
      Membuka file dalam modus baca, dan tidak untuk diedit. Perintahnya juga bisa dilakukan dengan perintah $ view nama_file
  • Keluar dan menyimpan
    • Untuk keluar dari vi, tekan tombol ESC kemudian dilanjutkan dengan menekan tombol :q dan diakhiri dengan ENTER
    • Bila file telah sempat diedit, dan Kita ingin keluar tanpa menyimpannya, maka yang perlu Anda lakukan adalah tekan ESC, dilanjutkan dengan tombol :q! dan diakhiri dengan ENTER
    • Untuk menyimpan dan keluar dari vi, tekan tombol ESC dan dilanjutkan dengan menekan tombol :wq
    • Untuk menyimpan tanpa keluar, tekan tombol ESC dan dilanjutkan dengan menekan tombol :x
  • Perintah-perintah pengeditan
    1. Menggerakkan kursor
      • 0 = Pindah ke awal baris
      • $ = Pindah ke akhir baris
      • w = Pindah ke kata selanjutnya
      • b = Pindah kembali ke kata sebelumnya
      • a = Untuk menyisipkan karakter
      • c = untuk memotong kata atau baris
      • p = Untuk menyalin kata atau kalimat yang terpotong (paste)
      • yy = Untuk menyalin 1 baris.
      • 2yy = Untuk menyalin 2 baris.
      • dd = Untuk menghapus baris.
      • 2dd = Untuk menghapus 2 baris

      Untuk melakukan copy+paste secara visual, dapat dilakukan dengan cara menekan tombol v, blok baris yang akan dicopy, kemudian tekan y. Letakkan kursor ke tempat tujuan dan tekan p.

    2. Mengedit teks
      • cw = Menghapus satu kata di depan kursor
      • c2b = menghapus 2 kata sebelumnya
      • c$ = menghapus satu baris di depan kursor
      • c0 = menghapus satu kata di belakang kursor
      • ~ = mengubah huruf kecil menjadi huruf besar
      • u = Undo, melakukan pembatalan terhadap editing terakhir.
      • A = menyisipkan karakter di akhir baris
      • I = menyisipkan karakter di awal baris
      • o = membuka baris kosong di bawah kursor
      • O = membuka baris kosong di atas kursor
      • s = menghapus karakter pada kursor dan menukar teks
      • S = menghapus baris dan menukar teks
      • R = menempati karakter, kata, kalimat ke dalam baris yang telah dibuat.
      • J = menggabungkan dua baris.
    3. Menukar teks
      Format umum perintah menukar teks ini adalah:
      :s///option

      Option yang dapat diberikan adalah
      g = mencari kata secara global
      i = mengabaikan huruf besar/huruf kecil

      Contoh:
      Kita akan mengganti kata “baris” menjadi kata “line”, maka perintahnya:

      :1,$s/baris/line/g
    4. Mencari kata
      • /cari = mencari kata pertama di depan kursor yang sama dengan cari
      • ?cari = mencari kata pertama di belakang yang sama dengan cari
      • n = untuk mencari kata cari berikutnya tetapi ke arah sebelumnya
      • N = untuk mencari kata cari berikutnya tetapi ke arah setelahnya.

10. Instalasi Program di Linux

Instalasi di Linux terdiri dari 2 macam, yaitu instalasi dari repositori dan instalasi program tambahan (non repositori). Instalasi dari repositori artinya Kita akan menginstall program-program tambahan yang sudah disediakan oleh distro Linux tersebut, seperti dari CD/DVD atau dari server (dan mirrornya) distro itu sendiri.

Instalasi program tambahan (non repositori), artinya Kita akan menginstall program-program lain yang tidak terdapat di distro Linux tersebut atau bisa juga kita akan menginstall program-program yang berada di distro tersebut, tetapi mempunyai versi yang berbeda.

  • Installasi Dari Repositori
    Untuk installasi dari repositori, tergantung dari distro yang kita gunakan, karena masing-masing distro mempunyai perintahnya masing-masing. Berikut beberapa perintah yang ada di beberapa distro:
    1. Mandriva = urpmi
    2. Red Hat & Fedor = yum
    3. OpenSUSE & SUSE = yast2
    4. Ubuntu, Kubuntu, Edubuntu, Xubuntu = apt-get
    5. PCLinuxOS = apt-get

    Contoh:

    • Instalasi tree di Mandriva, urpmi tree
    • Instalasi webmin di PCLinuxOS, apt-get install webmin
  • Installasi Program Tambahan (non repostori)
    Ada kalanya Kita tidak menemukan aplikasi yang kita inginkan di distro Linux yang kita gunakan, atau aplikasi yang kita inginkan memang ada, tetapi kita membutuhkan versi yang lebih tinggi. Di saat seperti itulah Kita perlu menginstall program tambahan (non repositori) tersebut. Installasi program tambahan ini pun tergantung dari turunan distro yang kita gunakan.

    Secara umum, distro Linux yang ada saat ini dapat dibagi ke dalam 3 kelompok, yaitu:

    1. Turunan Red Hat (mempunyai installer yang berbentuk .rpm)
    2. Turunan Debian (mempunyai installer yang berbentuk .deb)
    3. Turunan Slackware (mempunyai installer yang berbentuk .tgz)

    Dalam pembahasan ini, Kita akan menggunakan installer yang berbentuk .rpm. Perintah untuk menginstall paket .rpm adalah rpm -ivh NamaPaket. Parameter i berarti Kita akan melakukan installasi.

    Parameter v berarti semua progress akan ditampilkan ke layar.

    Parameter h berarti tampilan progressnya dalam bentuk bar, sehingga akan kelihatan persentasenya.

    Untuk mengupgrade paket .rpm, gunakan parameter U untuk menggantikan parameter i. Untuk menghapus aplikasi, gunakan parametera e.

    Penjelasan dan contoh yang lebih lanjut mengenai installasi paket .rpm ini akan dijelaskan dalam thread lanjutan setelah thread ini. Di thread lanjutan nanti, akan dijelaskan cara install paket .rpm yang lebih lengkap, termasuk installasi yang membutuhkan dependensi, dan installasi melalui source code.

Minggu, 10 Juli 2011

Ebook Dasar-Dasar Design Web

Kali ini saya ingin berbagi ebook tentang Dasar-dasar Design Web. Ebook ini sangat cocok untuk anda yang belum tahu sama sekali akan design web dan ingin mempelajarinya, karena buku ini memang dikhususkan untuk pemula. Buku ini mengajarkan tentang HTML (Hypertext Markup Language), yaitu bahasa pemrogaman dasar design web. Selain itu diajarkan juga sedikit tentang CSS (Cascading Style Sheet) yaitu code yang disisipkan diantara code-code HTML yang berfungi mempercantik tampilan halaman web, dan beberapa pemrogaman Web dengan Javascript.

Berikut ada 3 ebook yang ingin saya bagikan untuk sahabat BinusHacker :
  1. Dasar-dasar Design Web
  2. Judul ebook yang pertama adalah Dasar-dasar Design Web. Ebook ini sangat cocok untuk anda yang belum mengenal sama sekali tentang HTML, karena ebook ini mudah dipahami.

  3. Cara membuat Website sendiri
  4. Ebook yang kedua berjudul Cara membuat Website sendiri. Ebook ini adalah pelengkap dari ebook sebelumnya. Karena dalam ebook ini properti tag-tag HTML dikupas semuanya. Dan diajarkan pula CSS, Javascipt, dan lain-lain. (Biarpun ebook yang satu ini jadul, tapi tetap powerfull)

  5. Mastering Kode HTML
  6. Ebook berjudul Mastering Kode HTML ini untuk menyempurnakan pembelajaran anda mengenai HTML, dan juga untuk latihan.

Silahkan di download dan dinikmati Ebook nya :) dan selalu ingatlah, jangan pernah lelah untuk belajar.

Membuat Hotspot / Access Point Di Laptop

Membuat Laptop Menjadi Hotspot / Access Point di Ubuntu

Dengan banyaknya pilihan operator yang tersedia saat ini, semakin mempermudah setiap orang untuk dapat koneksi internet murah. Nah, terkadang ada pemikiran bagaimana menjadi lebih murah dan efektif untuk memanfaatkan 1 USB Modem yang dimiliki sehingga dapat dipakai sebagai koneksi internet yang dapat dibagi pakai (sharing). Atau kalau bahasa internetnya adalah menjadikan Laptop yang memiliki USB Modem difungsikan sebagai Access Point / Hotspot. Bagaimana caranya ?

Ternyata dengan Ubuntu sangat mudah, sbb. :

1. Klik Icon Network Manager, kemudian pilih / klik Create New Wireless Network

2. Isikan Network Name, Pilih Wireless Security dan isikan Passowrd Key-nya

Nama Network saya isi : Wifi1, Wireless Securities pilih : “WEP 40/128-bit Key” (agar wireless juga bisa diakses oleh Windows) dan password sesuai keinginan. Klik Create. Sampai disini Anda telah sukses membuat Wireless Network dan setelah beberapa saat sistem Ubuntu akan menyampaikan informasi bahwa Wireless Network sudah Connect seperti terlihat pada gambar :

3. Pada Laptop yang lain (Ubuntu Sabily) saya akan mendemonstrasikan cara koneksinya. Klik Icon Network Manager. Dapat dilihat bahwa terdapat koneksi yang bisa digunakan (available) yaitu Wifi1. Klik Wifi1 …

4. Akan muncul kotak dialog : Wireless Securities dan Password Key, agar dipilih dan diisikan seperti data di atas, kemudian klik Connect … Nah Laptop sudah connect ke Internet melalui Wifi1 dan silakan berselancar.

5. Jika besok hari berikutnya akan mengaktifkan Wifi1 kembali, tidak perlu membuat koneksi baru, namun cukup klik Network Manager –> Create New Wireless Network. Pada Connection pilih Nama Wifi di atas (biasanya minta password user) –> klik Create

Semoga informasi ini bermanfaat :)

Penulis: Suhartono

Original: Disini

Memanfaatkan Webcam Sebagai Security System

Bagi anda yang memiliki laptop atau komputer dengan fasilitas webcam yang terpasang, dapat memanfaatkan kamera sebagai proteksi komputer anda.

Setelah anda install software maka saat anda tidak menggunakan komputer selama waktu yang ditentukan, maka komputer akan menguci system anda, dan anda dapat membuka komputer anda dengan menghadapkan wajah anda ke hadapan kamera, dan kamera webcam anda akan mendeteksi wajah anda, dan bila cocok dengan model yang telah ditetapkan, maka system komputer akan terbuka dengan sendirinya.

Cara menggunakan

  1. Download dan Install programnya
  2. Buka program dengan mengklik kanan icon tray yang ada di sebelah kanan bawah, lalu klik Setting.
  3. Pada jendela baru yang tampil anda akan melihat tampilan wajah anda di deteksi oleh webcam, pilih atur model yang anda inginkan (lihat gambar Panah 1).
  4. Kemudian masukkan pasword login ke komputer anda pada kotak teks Your Windows Login (Lihat Gambar Panah 2)
  5. Kemudian klik tombol Enrol Mode (Lihat Gambar Panah 3)
  6. Untuk Mengatur Waktu yang diinginkan klik Menu Setting (lihat Gambar Obeng diatas)
  7. Pada jendela baru Masukkan nilai waktu (dalam detik) yang anda inginkan pada kotak teks “Delay of inactivity before locking the session”
  8. Lalu klik Tombol Save.
  9. Misalkan anda mengatur waktu 5 ata 10 detik, maka dalam waktu tersebut komputer tidak digunakan maka komputer anda akan terkunci, untuk membuka system anda hadapkan wajah anda kehadapan kamera, kamera akan mendeteksi wajah anda, dan bila tepat dengan model yang anda simpan tadi maka system akan terbuka dengan sendirinya.
  10. Bila kamera tidak dapat mendeteksi wajah anda dengan tepat, jangan khawatir, anda dapat membuka system dengan memasukkan pasword login komputer anda.

Download 1
Download 2
Download 3

Semoga artikel ini bermanfaat untuk mempermudah komputer mengenali wajah sang empunya laptop :)

Anti Keylogger & Anti Virus Gratis

Share Antivirus dan Antikeylogger gratisan :)

ANTI VIRUS

Software antivirus merupakan salah satu software yang wajib diinstall di tiap komputer. Tanpa adanya software yang satu ini siap-siap aja untuk kehilangan data penting karena serangan virus, trojan, worm, dsb.

Banyak sekali pilihan antivirus yang dapat Anda gunakan. Berikut ini kami tampilkan daftar antivirus gratis yang bisa Anda coba. Walaupun gratis tapi fitur yang ditawarkan antivirus ini sudah cukup lengkap ;-)

1. AVG Anti-Virus Free Edition

Ini merupakan salah satu software antivirus gratis terbaik dengan fitur yang cukup lengkap. Salah satu fitur yang cukup menarik dan jarang dimiliki antivirus lain adalah fitur LinkScanner Active Surf-Shield dan LinkScanner Search-Shield yang akan membantu mengamankan komputer Anda saat dipakai surfing di internet.

2. Avira AntiVir Personal

Avira cukup ampuh untuk melawan virus, trojans, backdoor program, hoax, worm, dialer, dll. Yang sedikit “mengganggu” dari Avira adalah nag screen yang muncul secara periodik yang menawarkan kepada penggunanya untuk upgrade ke versi berbayar.

3. Avast Home Free Edition

Walaupun software ini gratis, tapi untuk menggunakan secara full selama setahun Anda harus melakukan registrasi terlebih dahulu. Untuk melakukan registrasi Anda bisa mengunjungi halaman ini. Setelah itu license key akan dikirimkan via email.

4. PC Tools AntiVirus Free Edition

Freeware ini cukup ampuh untuk mendeteksi, mengkarantina, dan memperbaiki file yang rusak karena virus, trojan, dan worm.

5. Comodo Internet Security

Comodo Internet Security terdiri dari Comodo Firewall dan Comodo Antivirus. Software ini dapat dijalankan pada Windows XP dan Windows Vista.

6. MicroWorld Free AntiVirus Toolkit Utility (MWAV)

MWAV adalah antivirus sekaligus antispyware dan antiadware. Software ini dapat langsung dijalankan, tanpa harus diinstall terlebih dahulu.

7. BitDefender Free Edition

Ini adalah salah satu antivirus yang sudah cukup lama dengan fitur yang cukup menarik seperti virus scanning and removal, scheduled scanning, immediate scanning, skinable interface, quarantine, reports.

ANTI KEYLOGGER

Keylogger merupakan software yang biasa digunakan untuk memata-matai aktifitas yang dilakukan pada suatu komputer dengan cara merekam semua yang Anda ketikkan melalui keyboard dan menangkap tampilan layar (screen capture) program yang sedang Anda jalankan.

Contohnya seperti ini, misalnya Anda mau login ke Facebook.com tentunya Anda harus memasukkan username (email) dan password terlebih dahulu. Nah, jika komputer yang Anda gunakan ternyata terdapat keylogger maka username dan password tersebut (yang Anda ketikkan lewat keyboard) akan direkam oleh keylogger. Biasanya keylogger akan mengirimkan data hasil “tangkapan” tersebut ke alamat email yang sudah ditentukan oleh si pemasang keylogger. Dengan begitu si pemasang keylogger dapat dengan mudah login ke akun Facebook Anda dengan menggunakan username dan password yang telah direkam tadi.

Itu baru akun facebook, belum misalnya Anda punya akun email, paypal, domain control panel, blog dan sebagainya. Semuanya bisa dicuri dengan bantuan keylogger.

Nah, untuk meminimalkan resiko karena keylogger tersebut, berikut ini kami pilihkan lima software anti keylogger yang bisa Anda gunakan secara gratis:

1. KeyScrambler Personal

KeyScrambler merupakan addon atau plugin untuk browser Firefox, Internet Explorer dan Flock. KeyScrambler akan mengenkripsi semua huruf yang Anda ketikkan, sehingga jika di komputer Anda ternyata ada software keylogger maka software keylogger tersebut hanya akan merekam hasil ketikan yang sudah terenkripsi.

Download: http://www.qfxsoftware.com/Download.htm

2. I Hate Keyloggers

I Hate Keyloggers merupakan software buatan Yohanes Aristianto. Software ini akan melindungi Anda dari key loggers, spyware, dan remote administration tools.

Download: http://dewasoft.com/privacy/i-hate-keyloggers.htm#download

3. PSMAntiKeyLogger

Software ini selain untuk melindungi komputer Anda dari keylogger, juga dapat untuk mencegah Screen/Form capturers.

Download: http://sourceforge.net/projects/psmantikeyloger/files/

4. SnoopFree Privacy Shield

SnoopFree Privacy Shield akan mencegah aktivitas perekaman tombol yang diketik, form yang dibuka dan screen capture yang biasa dilakukan oleh keylogger.

Download: http://www.snoopfree.com/PrivacyShield.htm

5. MyPlanetSoft Anti-Keylogger

MyPlanetSoft Anti-Keylogger merupakan salah satu software antikeylogger dengan ukuran file paling kecil, yaitu 36 kb.

Download: http://www.myplanetsoft.com/free/antikeylog.php

NEO’S SAFEKEYS
Artikel Komputer kali ini membahas tentang Software Anti Keylogger [gratis...!!!]. Ketika menggunakan komputer di tempat umum seperti warnet, bisa jadi apa yang kita ketikkan akan terekam oleh software Keylogger. Anti Keylogger merupakan software yang berfungsi untuk mencegah terjadinya pencurian account seseorang (User ID dan Password maupun Informasi yang bersifat privasi lainnya) pada saat orang tersebut menggunakan suatu komputer yang mungkin telah di tanami (di install) dengan software Keylogger.
Software Anti Keylogger ini bernama Neo’s SafeKeys. Program freeware ini dapat digunakan pada saat kita akan mengisikan User ID dan password. Dengan software ini kita tidak perlu lagi untuk mengetikkannya melalui keyboard, kita hanya mengklik tombol-tombol huruf dan angka yang tampil seperti keyboard dalam software ini dengan menggunakan mouse.

Selanjutnya apa yang kita klik akan masuk ke kotak isian di bagian bawah jendela software tersebut, selanjutnya kita dapat melakukan drag and drop ke kotak isian password aplikasi sebenarnya.

Keuntungannya:
1. Kita tidak perlu menggunakan keyboard, sehingga program keylogger tidak bisa melakukan perekaman atas tombol-tombol keyboard yang ditekan.

2. Program akan mengubah ukuran panjang dan lebarnya setiap waktu tertentu, begitu juga penempatannya dalam layar, dan ini ditujukan untuk menghindari mouse-logger.

3. Tidak ada yang tersimpan dalam clipboard.

4. Dapat menggunakan huruf besar atau kareakter-karakter lainnya;

5. Dapat digunakan secara portable, jadi dapat disimpan dalam USB Flash drive (USB Flash Disk).

Berikut Link Download-nya : Klik disini

JUST INFO

Berikut 10 Anti-Keylogger Terbaik Tahun 2010 menurut toptenreviews.com :
1. Zemana AntiLogger
2. DataGuard AntiKeylogger Ultimate
3. GuardedID Premium
4. CoDefender
5. PrivacyKeyboard
6. Anti-Keylogger
7. KeyScrambler Premium
8. Advanced Anti Keylogger
9. Keystroke Interference
10. KeyGuard! Hack Proof Security

Semoga bermanfaat bagi semua.

Thanks to klik-kanan.com & silakan kunjungi page masing-masing untuk updatenya :)

Cara Crimping Kabel LAN

Hi all…

Gwe yakin kalian semua udah tau jaringan kabel, dimana diperlukan media berupa kabel untuk menghubungkan satu alat dengan perangkat yang lain agar dapat saling berkomunikasi baik itu dari PC ke PC, PC ke switch atau perangkat lainnya. Kabel itu tuh.. kalo gak bener pasangnya pasti pengaruh sama jaringan kita, belom lagi konektor RJ45 yg cuma bisa sekali pake.. kalo gagal terus-terusan kan lumayan tuh.

Oh ya, salam hangat buat keluarga www.binushacker.net semuanya :)

Pemasangan kabel sebenernya gampang-gampang susah, yuk kita coba mempelajari cara crimping kabel UTP dengan Konektor RJ45.

Bahan-bahan yang dibutuhkan antara lain :

1. Konektor RJ45

Ini Konektor yang akan menancap ke setiap perangkat yang akan dihubungkan, pemasangan harus mantap supaya komunikasi data juga bisa maksimal.

2. Kabel UTP

Ini kabel penghubung kita. Kabel UTP sebenernya ada beberapa kategori, biasanya yang dipake untuk LAN itu cat 5 dan 6.

3. Crimping Tool

Perangkat penting juga nih, digunakan untuk memasang kabel UTP ke konektor.

4. Kabel Tester

Untuk memastikan kabel yang sudah dibuat bisa digunakan, bisa menggunakan alat ini.

Oke deh, barang-barang sudah siap… mari kita mulai crimping…

    • Kupas kulit kabel luar secukupnya, sisakan sekitar 2cm. kaya gambar dibawah ini

    • Ada 2 tipe crimping kabel (yg gwe tau) yaitu CROSSOVER dan STRAIGHT. baca yang lengkap artikel ini, biar tau bedanya hehehe..
    • Urutkan kabel sesuai jenis kabel yang akan dibuat (cross atau straight) ratakan bagian depan sebelum di masukan kedalam konektor.
    • Masukan kabel kedalam konektor RJ45 dengan posisi konektor menghadap ke atas (pengait konektor diposisi bawah) dan posisi pin no 1 di paling kiri.
    • Kencangkan jepitan konektor pada kabel dengan menggunakan crimping tool. sampai bunyi klik.

  • Test kabel yang baru dibuat dengan menggunakan kabel tester.

VIOLA…VOILA..!! :)

APA itu CROSSOVER ?

APA itu STRAIGHT ?

Begini ceritanya…

Dari 8 kabel (4 pair) kabel UTP, yang terpakai sebetulnya hanya 4 kabel (dua pair). dua kabel untuk TX atau transfer data dan dua kabel untuk RX atau menerima data. Walaupun hanya empat kabel yang terpakai, kita tidak boleh sembarangan mengambil kabel mana saja yang akan dipakai. Kabel yang dipakai haruslah dua pair atau dua pasang. Tanda kabel satu pasang adalah kabel tersebut saling melilit dan memiliki warna / stripe yang sama. Menurut standar TIA/EIA-568-B pasangan kabel yang dipakai adalah pasangan orange-orange putih dan hijau-hijau putih. Sementara pin yang dipakai dari delapan pin yang dimiliki RJ-45 yang terpakai adalah Pin nomor 1-2 untuk TX, dan pin nomor 3-6 untuk RX. sementara nomor 4-5-7-8 tidak terpakai untuk transmit dan receive data.

Standar 568 A memiliki kode warna kabel :

1. Putih hijau

2. Hijau

3. Putih oranye

4. Biru

5. Putih biru

6. Oranye

7. Putih coklat

8. Coklat

Standar 568 B memiliki kode warna kabel :

1. Putih oranye

2. Oranye

3. Putih hijau

4. Biru

5. Putih biru

6. Hijau

7. Putih coklat

8. Coklat

(Kabel diurut dari sebelah kiri, gagang pengait konektor ada dibawah)

Nah, kalo udah gini jelaskan… apa yang disebut kabel straight dan apapula yang dibilang kabel cross….

STRAIGHT : kondisi dimana kedua ujung kabel memiliki urutan warna yang sama (A-A atau B-B). Biasanya dipakai dari switch ke PC.

CROSSOVER : kondisi dimana kedua ujung kabel memiliki urutan berbeda (A-B atau B-A). Biasanya dipakai dari PC ke PC.

Seep.. segitu dolo artikel kali ini, udah ngerti belom ?? ngerti gak ngerti pokoknya ditunggu komen-nya yah..

Desktop-Like WordPress Theme

Sebagai seorang web developer, membuat sebuah front end sebuah website semenarik mungkin adalah sebuah keharusan….
Begitu pula saya yang selama setahun ini berkesimpung dalam dunia weordpress developer….
Puluhan tema yang udah saya buat dan hanya sebagian kecil yang saya publish, dan belajar dari kesalah keasalahan yang pernah atau bahkan sering saya buat dalam pembuatan theme… tak membuat hati ini ciut untuk terus mempersembahkan yang terbaik…

So now, prouly i publish my greatest theme untuk sahabat BinusHacker sekalian.
Kalo boleh jujur.. dari puluhan tema yang sempat ane garap. tem yang ini adalah yang terbaik..wkwkwkwk

Saya buat tema ini terinspirasi dari mac desktop… setelah bekutat beberapa bulan akhirnya selesai juga beberapa versi. nah sekarang itu versi terbaru yaitu desktop-like versi 1, penyempurnaan dari beberapa versi sebelumnya.. (ada di change log.)
check this out….

anggamovic.co.tv

anggamovic.co.tv

anggamovic.co.tv

anggamovic.co.tv

anggamovic.co.tv

anggamovic.co.tv

Berikut saya lampirkan hasil dari TAC (Wp themes security)
Photobucket
* Klik pada gambar untuk memperbesar

================== FEATURE ==================

  1. wordpress 3.1 supported
  2. css3 styling
  3. costum index and blog page
  4. awesome desktop like theme
  5. light css, jQuery, and html
  6. tested mozilla 5.0, crhome

=============== DEMO ===============

http://www.anggamovic.co.tv

=============== Download ===============
Download Themes
=============== change log ===============

//CHANGE LOG CREDIT [ANGGAMOVIC]

===============[ V1 /april 11th, 2011 ]===============
first realist

===============[ V2 /may 28th, 2011 ]===============
Remove html5 tag
fixed some css3 error

===============[ V3 /june 14th, 2011 ]===============
add nathansmith-jQuery-Desktop-089c8fc for basic tempalte
fixed some lost tag

===============[ Desktop-Like /june 15th 2011]===============
change theme name
compressed css for better loading
add .ads css tag
add comments template BETA
add pagination in index

===============[ Desktop-Like v.1.0.0 /june 23th 2011]===============
fixed in jquery
=> remove function disable right click
add functions.php
fixed some error
fixed some issue in cross browser
add costum index page.
add costum blog page
add search form in nav
add search and 404 page
======================================*/

NOTE :

=> Ditemukan eror pada navigasi,

untuk memperbaikinya silakan buka folder _inc/nav.php dan hapus ul random post.

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More